Rank News : Nuklir mungkin memang akan menjadi satu-satunya pilihan sumberenergi kita di masa yang kan datang mengingat keadaan sumberdaya indonesia yang semakin hari semakin kurang.
Ternyat Membangun reaktor nuklir punya banyak sarat. Apalagi berkaca dari situasi di Fukushima Jepang. Ketika reaktor nuklirnya dihantam gempa dan tsunami dahsyat.
Badan  Tenaga Atom Nasional mengatakan minimal ada 15 syarat yang harus  dipenuhi untuk membangun reaktor nuklir. Demikian kata Kepala Biro Kerja  sama Hukum dan Humas Batan, Ferhat Aziz dihubungi, Jumat. Ia  jelaskan, pembangunan PLTN tidak dapat diwujudkan dalam jangka waktu  pendek, karena harus melihat berbagai sektor lainnya seperti lingkungan  dan iklim. Karena ada 15 faktor yang harus menjadi perhatian dalam  membangun PLTN di suatu daerah.
Syarat-syarat ini seperti: lokasi  yang jauh dari tsunami, lokasi pun tidak berada di patahan gempa, jauh  dari dampak bila terjadi gunung meletus, kondisi cuaca yang mendukung.
"Melihat  peristiwa yang terjadi di Jepang, meski terjadi Tsunami namun bangunan  PLTN tetap kuat karena sudah diperhitungkan segi buruknya. Namun di  Indonesia, peluang membangun PLTN sangat luas karena banyak lahan yang  dapat digunakan dan jauh dari dampak faktor tersebut," katanya.
Untuk  daerah yang dinilai tepat dibangun PLTN, ia menyebutkan seperti  Kalimantan, Bangka dan Laut Jawa Utara. "Lokasi tersebut, sangat jauh  dari dampak seperti tsunami dan gunung merapi serta gempa. Jadi, sangat  tepat," katanya.
Kemudian Farhet juga mengatakan bila membangun  PLTN memang membutuhkan biaya yang sangat besar dibandingkan dengan  PLTU. Karena, membangun PLTN harus memikirkan keamanan dan keselamatan. 
"Kalau  dengan gempa 8 skala richter bangunan bisa hancur. Maka PLTN harus  dibuat untuk tahan gempa mencapai 9 skala richter. Jadi, itu yang mahal,  karena keamanannya diutamakan," katanya.
Namun, bila PLTN  nantinya sudah berjalan, maka biaya produksi yang dikeluarkan lebih  murah dibanding dengan PLTU karena bahan bakar yang digunakan lebih  murah harganya. Hanya saja, membangun PLTN tidak semudah yang  dibayangkan. Sebab, perencanaan yang matang serta modal yang memadai  merupakan faktor utama.
Diperkirakan, untuk membangun PLTN harus  direncanakan saat ini dan baru dapat direalisasikan sekitar 10 tahun  kemudian. "Kalau saat ini semua setuju, maka 2025, Indonesia sudah bisa  memiliki PLTN," katanya.
Rank News
sumber : yahoo.com








0 komentar:
Posting Komentar